Pernyataan "Kejarlah akhirat, maka dunia akan mengejarmu" mengandung makna penting dalam Islam yang merujuk pada prinsip-prinsip kehidupan dan prioritas. Dalam konteks ini, terdapat beberapa langkah dan pengajaran dari Sunnah dan Hadis yang dapat kita pelajari. Semoga pembangunan dan pengembangan Islamicity baik yang real maupun yang virtual atau hibrid kombinasi keduanya diridhoi Allah SWT.
Pahami tujuan hidup: Tujuan hidup sejati dalam Islam adalah mencari keridhaan Allah SWT dan mempersiapkan diri untuk akhirat. Ini adalah perspektif yang harus kita tanamkan dalam diri kita. Dengan memahami tujuan hidup yang sejati ini, kita dapat memprioritaskan tindakan dan pengorbanan kita dengan fokus pada akhirat.
Tingkatkan ibadah dan hubungan dengan Allah SWT: Salah satu cara untuk mengejar akhirat adalah dengan memperkuat hubungan kita dengan Allah SWT melalui ibadah yang istiqomah konsisten dan tulus ikhlas. Lakukan sholat secara rutin, baca Al-Qur'an, berdoa, dan berdzikir sebagai cara untuk memperkuat ikatan spiritual kita dengan Allah SWT. Hadist yang relevan adalah hadist yang menganjurkan untuk melaksanakan sholat lima waktu dengan penuh khusyu' dan ikhlas.
Amalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari: Jadikan Islam sebagai pedoman utama dalam segala aspek kehidupan kita. Terapkan nilai-nilai Islam, seperti kejujuran, keadilan, kasih sayang, dan kesederhanaan dalam tindakan dan perilaku sehari-hari. Lakukan semua ini dengan tujuan untuk memperoleh pahala dan keberkahan dari Allah SWT yang terutama ridho Allah SWT. Salah satu hadist yang relevan adalah hadist yang mendorong untuk berlaku jujur dan menghindari kebohongan.
Bersedekah dan membantu sesama: Menunjukkan kebaikan kepada sesama adalah bagian integral dari agama Islam. Bersedekah dan membantu mereka yang membutuhkan adalah tindakan yang dianjurkan dalam Islam. Dengan berbagi rezeki kita dengan orang lain, kita tidak hanya membantu mereka, tetapi juga memperoleh pahala dan keberkahan dalam hidup kita. Hadist yang relevan adalah hadist tentang pentingnya bersedekah dan saling membantu sesama.
Hindari keserakahan dan kesombongan: Mengejar dunia dengan terlalu fokus pada harta dan kedudukan dapat menghalangi kita dari tujuan akhirat. Jauhkan diri dari sifat keserakahan dan kesombongan, dan jadikan niat dan tindakan kita murni karena Allah SWT semata. Hadist yang relevan adalah hadist yang menekankan pentingnya kerendahan hati dan menjauhi sikap sombong.
Jaga keseimbangan antara dunia dan akhirat: Mengutamakan akhirat tidak berarti kita harus mengabaikan kewajiban dan tanggung jawab kita di dunia. Sebaliknya, kita harus menjaga keseimbangan antara dunia dan akhirat. Melakukan pekerjaan dengan baik, menjaga hubungan keluarga yang sehat, dan berkontribusi pada masyarakat adalah bagian penting dari agama Islam. Hadist yang relevan adalah hadist yang mendorong untuk melakukan pekerjaan dengan penuh kesungguhan dan kejujuran.
Menjauhi serta mencegah maksiat dan dosa: Salah satu cara untuk mengejar akhirat adalah dengan menjauhi serta mencegah kemunkaran maksiat dan dosa. Hindari perbuatan yang dilarang oleh agama dan berusaha untuk hidup sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Ini termasuk menghindari riba, mencuri, mabuk-mabukan, dan perilaku negatif lainnya. Hadist yang relevan adalah hadist yang mengingatkan tentang bahaya dosa dan maksiat.
Memprioritaskan investasi di akhirat: Ketika membuat keputusan dalam kehidupan, pertimbangkan akhirat sebagai prioritas utama. Pilih tindakan dan peluang yang membawa manfaat jangka panjang di akhirat, meskipun mungkin mengorbankan beberapa keuntungan dunia. Hadist yang relevan adalah hadist yang mengingatkan pentingnya mempersiapkan bekal untuk kehidupan setelah mati.
Berpegang teguh pada sunnah Rasulullah SAW: Sunnah Rasulullah SAW adalah petunjuk dan contoh yang sempurna untuk mengejar akhirat. Teladani sikap dan tindakan beliau dalam setiap aspek kehidupan kita. Mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW adalah jalan yang benar untuk mencapai keberkahan dan kebahagiaan di dunia dan akhirat sebagaimana sahabat juga mengamalkannya. Hadist yang relevan adalah hadist yang mengajarkan kita untuk mengikuti dan mengamalkan sunnah Nabi.
Dalam menjalankan langkah-langkah ini, penting untuk diingat bahwa mengejar akhirat bukan berarti mengabaikan dunia sepenuhnya. Islam mendorong kita untuk menjadi hamba Allah yang seimbang, yang menjalani kehidupan dunia dengan bertanggung jawab dan mengutamakan persiapan untuk kehidupan di akhirat. Dengan mengejar akhirat dengan sungguh-sungguh, Allah akan memberkahi kita dan dunia akan mengikuti.